GMK Retrospective 2024: Keeping Focus

Tahun ini, kami menjelajah lebih jauh dari sekadar teknik desain—menyelami isu sosial dan budaya yang membentuk ekosistem desain. Sekarang, kami membagikan fitur-fitur mendalam yang memikat perhatian Anda di tahun 2024. Dari perspektif yang kuat hingga gerakan desain yang menggugah pemikiran, inilah karya-karya yang memicu percakapan.

1. Menggali Konsep Desain Olimpiade Paris 2024

Cover-Luar-2

Kompetisi, kontroversi, hingga keindahan visual Olimpiade Paris 2024 menjadi sorotan dunia sejak dibukanya perhelatan ini pada 26 Juli lalu. Tak bisa dipungkiri, desain memainkan peran penting dalam kompetisi yang diadakan setiap empat tahun sekali ini—membuat Olimpiade Paris 2024 memiliki daya tarik yang kuat dari perspektif visual. Alih-alih hanya mengikuti fungsi sebagai medium komunikasi yang menghubungkan atlet, penonton, dan dunia, seluruh elemen visual Olimpiade Paris 2024 didesain dengan konsep artistik yang matang dan menyuarakan semangat Prancis yang dipengaruhi olehfashion, arsitektur, dan sejarah.

2. Membayangkan Industri Desain yang Lebih Inklusif

Cover

Tahun ini, Women’s History Month mengusung tema “Perempuan yang Mengadvokasi Kesetaraan, Keberagaman, dan Inklusi”. Dengan gagasan tersebut, masyarakat global diharapkan dapat ikut mendukung upaya-upaya penghapusan bias dan diskriminasi gender sepenuhnya. Perempuan di seluruh dunia juga didorong untuk bersuara lebih lantang lagi demi keadilan dan kesetaraan di setiap bagian kehidupan sosial, termasuk dalam pekerjaan. Kesetaraan gender sendiri masih menjadi pekerjaan rumah yang tak kunjung rampung di berbagai sektor industri, termasuk desain. Ekosistem desain saat ini, tak terkecuali di Indonesia, masih membutuhkan lebih banyak lagi representasi perempuan, terutama di jajaran kepemimpinan, baik lembaga maupun studio. Dengan realita sedemikian rupa, bagaimana jika kita membayangkan industri desain yang setara dan inklusif.

3. Karya Seni Grafis sebagai Bentuk Resistensi dan Perlawanan Genosida di Palestina

Cover

Poster dan karya visual grafis telah menjadi alat revolusi dan simbol perlawanan bangsa Palestina selama beberapa dekade dalam menuntut kebebasan tanah serta rakyatnya dari okupasi bangsa lain. Lewat poster, bangsa Palestina menyuarakan pemberontakan dan menyampaikan pesan semangat perjuangan secara luas kepada rakyatnya sendiri, masyarakat global, hingga pemimpin dunia. Karya visual yang diciptakan oleh seniman-seniman Palestina pun menjadi cermin identitas bangsanya dengan penggunaan warna merah, hijau, putih, atau hitam, serta ilustrasi simbol budaya negara tersebut seperti Keffiyeh.

4. Melihat Peluang Pasar Pernak-pernik bagi Desainer dan Ilustrator

Cover-Luar

Dalam era digital, di mana internet semakin memainkan peran yang signifikan dalam setiap aspek kehidupan termasuk politik, muncul pertanyaan tentang bagaimana kita dapat memanfaatkannya secara maksimal untuk meningkatkan efektivitas desain kampanye politik. Di negara-negara maju, berbagai terobosan desain telah menjadi bagian integral dari strategi kampanye politik. Namun, di Indonesia, langkah ini masih menjadi tantangan tersendiri.

5. Melihat Tantangan Desain Kampanye Politik di Indonesia

Cover

Dari gantungan kunci, prangko, postcard, hingga stiker—koleksi pernak-pernik atau trinkets saat ini kian populer, terutama bagi pasar anak muda yang mulai menemukan nilai-nilai sentimental di barang-barang “kecil” dan mempersonalisasi barang-barang keseharian. Fenomena ini tidak hanya memunculkan tren baru, tapi juga menciptakan pasar pernak-pernik dan peluang bagi desainer atau ilustrator untuk berpartisipasi. Tren koleksi pernak-pernik di Indonesia sudah ada sedari dulu, dibuktikan dengan banyaknya printilan antik yang bisa kita temukan di pasaran. Namun, baru beberapa tahun terakhir ini, kepopuleran pasar pernak-pernik kembali meroket. Hampir setiap akhir pekan di Jakarta atau kota-kota besar lainnya, kita bisa menemukan art market yang menjual berbagai bentuk trinkets. Menariknya, partisipasi desainer dan ilustrator pun menjadi hal yang ditunggu-tunggu oleh para penikmat trinkets karena menghadirkan produk-produk “kecil” dengan desain khas serta sentuhan keseharian yang dekat dengan banyak orang.

6. Perihal Desain untuk Perlawanan bersama Rahical

Cover

Rahical adalah desainer grafis Bangladesh/Rohingya yang berdomisili di New York. Di antara karya-karyanya yang mengesankan, desainer muda ini aktif merancang poster protes gratis dan kampanye media sosial untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penindasan masyarakat Palestina. Mulai dari kolaborasi dengan Free Palestine Printing hingga kampanye media sosial seperti Gaza Press Club, rancangan Rahical sangat menyentuh dan sangat relevan karena tuntutan global akan gencatan senjata tidak lagi terdengar.

About the Author

GMK Team

Collaborative articles written by multiple writers of the Grafis Masa Kini editorial team.